Manfaat kunyit - Kunyit adalah anggota dari keluarga jahe, dan dikenal untuk warna cerah kuning. Ini telah menjadi bagian alami dari diet Asia selama bertahun-tahun, dan sering dianggap salah satu alasan untuk fitur muda dan umur panjang. Artikel ini akan membahas bagaimana kunyit berinteraksi dengan tubuh, dan untuk menemukan bagaimana menguntungkan.
Kurkuminoid adalah kategori utama polifenol yang ditemukan dalam kunyit, dan mereka bertanggung jawab untuk warna kuning terang. Yang kurkuminoid yang paling banyak ditemukan dalam kunyit adalah curcumin (yang dapat membuat hingga 75% dari semua senyawa kurkuminoid). Kurkumin tidak ditemukan dalam jumlah yang signifikan dalam tanaman lain, berarti kunyit hanya dapat memberikan nutrisi yang unik ini.
Ini adalah curcumin yang dianggap sebagai sumber manfaat yang diberikannya kunyit.
Kurkumin & Stres oksidatif
Selain vitamin antioksidan seperti vitamin C, tubuh Anda melindungi diri dari radikal bebas menggunakan enzim, satu di tertentu yang sedang * superoksida dismutase * Peran enzim ini adalah untuk melindungi sel dari kerusakan oksidatif dari spesies radikal yang disebut *. Superoksida, yang adalah produk sampingan dari produksi energi dalam sel. Konsumsi kurkumin telah menunjukkan kemampuan untuk meningkatkan produksi enzim ini dalam tubuh, yang akan menawarkan perlindungan tubuh yang lebih besar dari spesies ini oksidatif.
Hal ini menunjukkan bahwa kunyit dapat meningkatkan aktivitas antioksidan potensial alam kita berjuang dan melindungi tubuh dari kerusakan oksidatif.
Manfaat kunyit untuk maag - Superoksida adalah spesies yang sangat reaktif, dan dapat merusak DNA dan bagian lain dari sel. Ini telah dikaitkan dengan proses penuaan, dan ada kemungkinan bahwa kerusakan berkepanjangan pada sel-sel dari molekul ini sebagian bertanggung jawab untuk beberapa tanda-tanda penuaan. Seperti curcumin dapat meningkatkan pertahanan kita dari molekul ini, adalah wajar untuk menganggap bahwa hal itu dapat mengurangi dampak superoxides pada penuaan. Meskipun hal ini belum sepenuhnya ditentukan, itu akan menjelaskan mengapa kunyit dikaitkan dengan umur panjang.
Kurkumin sendiri juga antioksidan, dan sebagainya serta meningkatkan enzim menetralkan radikal, juga akan langsung bereaksi dengan radikal, yang akan mengurangi stres oksidatif pada tubuh lebih jauh.
Curcumin sebagai Agen Anti-inflamasi
Peradangan adalah proses alami, tetapi dapat menyebabkan sejumlah penyakit dari ketidaknyamanan ringan sampai perkembangan kanker jika berkepanjangan.
Kunyit telah lama dikenal untuk bertindak sebagai agen anti-inflamasi, dan manfaat ini adalah karena curcumin, yang dapat menghambat enzim siklooksigenase-2 (COX-2) dan lipoxygenase (LOX). Enzim ini adalah pro-inflamasi, dan lebih-kegiatan mereka diketahui menyebabkan gangguan inflamasi seperti sakit maag. Dengan mengurangi aktivitas dari enzim konsumsi kunyit dapat menurunkan risiko gangguan inflamasi berkembang. Temuan ini telah direplikasi di banyak studi yang membeku bukti.
Salah satu penyebab utama sakit maag dan peradangan pada perut merupakan bakteri patogen yang disebut H.pylori, yang mendiami perut. Pada tikus telah menemukan bahwa curcumin memiliki aktivitas antimikroba terhadap H.pylori yang menghuni perut tikus. Hal ini belum diteliti pada setiap panjang lebar pada manusia, namun hasil yang sama sangat mungkin sebagai tuan rumah memainkan peran dalam interaksi kurkumin dan H.pylori.
Kurkumin & Anti-Kanker
Kunyit dapat mencegah kanker melalui dua jalur. Yang pertama adalah dengan mengurangi stres oksidatif pada tubuh (seperti dijelaskan di atas). Stres oksidatif diketahui meningkatkan risiko mengembangkan kanker, kerusakan oksidatif DNA dapat merusak gen dan mencegah ekspresi mereka. Hal ini dapat menyebabkan fungsi sel tidak teratur, yang dapat mengakibatkan perkembangan kanker.
Yang kedua, adalah bahwa curcumin dapat menginduksi apoptosis (kematian sel) pada sel kanker berkembang. Ini kematian sel yang diinduksi telah diamati pada konsentrasi rendah, dan sel-sel leukemia memiliki apoptosis diinduksi dengan konsentrasi kurkumin serendah 3,5 mg / ml. Ini menunjukkan kemampuan yang sangat kuat untuk mencegah perkembangan kanker dan kemajuan ..
Kebisaan
Kunyit telah menjadi bagian dari diet Asia selama ratusan tahun dan tidak ada efek buruk telah direkam. Dalam bentuk suplemen dosis hingga 8g setiap hari selama beberapa bulan juga telah dikonsumsi tanpa efek samping. Hal ini menunjukkan bahwa kunyit tidak beracun, bahkan pada dosis tinggi untuk jangka waktu yang lama.
Ada juga tidak ada yang menunjukkan bahwa lebih dari 8g hari akan memiliki efek negatif pada kesehatan kita, tetapi tidak ada penelitian untuk mendukung hal ini.
Ringkasan
Konsumsi kunyit memberikan nutrisi yang unik untuk tubuh kita yang disebut curcumin. Senyawa ini telah menunjukkan kemampuan untuk mengurangi stres oksidatif pada tubuh, mengurangi peradangan dan mencegah perkembangan kanker. Hal ini tidak diketahui tingkat beracun, dan telah menjadi bagian dari diet Asia selama ratusan tahun, menunjukkan bahwa sangat aman untuk dikonsumsi.
Kurkuminoid adalah kategori utama polifenol yang ditemukan dalam kunyit, dan mereka bertanggung jawab untuk warna kuning terang. Yang kurkuminoid yang paling banyak ditemukan dalam kunyit adalah curcumin (yang dapat membuat hingga 75% dari semua senyawa kurkuminoid). Kurkumin tidak ditemukan dalam jumlah yang signifikan dalam tanaman lain, berarti kunyit hanya dapat memberikan nutrisi yang unik ini.
Ini adalah curcumin yang dianggap sebagai sumber manfaat yang diberikannya kunyit.
Kurkumin & Stres oksidatif
Selain vitamin antioksidan seperti vitamin C, tubuh Anda melindungi diri dari radikal bebas menggunakan enzim, satu di tertentu yang sedang * superoksida dismutase * Peran enzim ini adalah untuk melindungi sel dari kerusakan oksidatif dari spesies radikal yang disebut *. Superoksida, yang adalah produk sampingan dari produksi energi dalam sel. Konsumsi kurkumin telah menunjukkan kemampuan untuk meningkatkan produksi enzim ini dalam tubuh, yang akan menawarkan perlindungan tubuh yang lebih besar dari spesies ini oksidatif.
Hal ini menunjukkan bahwa kunyit dapat meningkatkan aktivitas antioksidan potensial alam kita berjuang dan melindungi tubuh dari kerusakan oksidatif.
Manfaat kunyit untuk maag - Superoksida adalah spesies yang sangat reaktif, dan dapat merusak DNA dan bagian lain dari sel. Ini telah dikaitkan dengan proses penuaan, dan ada kemungkinan bahwa kerusakan berkepanjangan pada sel-sel dari molekul ini sebagian bertanggung jawab untuk beberapa tanda-tanda penuaan. Seperti curcumin dapat meningkatkan pertahanan kita dari molekul ini, adalah wajar untuk menganggap bahwa hal itu dapat mengurangi dampak superoxides pada penuaan. Meskipun hal ini belum sepenuhnya ditentukan, itu akan menjelaskan mengapa kunyit dikaitkan dengan umur panjang.
Kurkumin sendiri juga antioksidan, dan sebagainya serta meningkatkan enzim menetralkan radikal, juga akan langsung bereaksi dengan radikal, yang akan mengurangi stres oksidatif pada tubuh lebih jauh.
Curcumin sebagai Agen Anti-inflamasi
Peradangan adalah proses alami, tetapi dapat menyebabkan sejumlah penyakit dari ketidaknyamanan ringan sampai perkembangan kanker jika berkepanjangan.
Kunyit telah lama dikenal untuk bertindak sebagai agen anti-inflamasi, dan manfaat ini adalah karena curcumin, yang dapat menghambat enzim siklooksigenase-2 (COX-2) dan lipoxygenase (LOX). Enzim ini adalah pro-inflamasi, dan lebih-kegiatan mereka diketahui menyebabkan gangguan inflamasi seperti sakit maag. Dengan mengurangi aktivitas dari enzim konsumsi kunyit dapat menurunkan risiko gangguan inflamasi berkembang. Temuan ini telah direplikasi di banyak studi yang membeku bukti.
Salah satu penyebab utama sakit maag dan peradangan pada perut merupakan bakteri patogen yang disebut H.pylori, yang mendiami perut. Pada tikus telah menemukan bahwa curcumin memiliki aktivitas antimikroba terhadap H.pylori yang menghuni perut tikus. Hal ini belum diteliti pada setiap panjang lebar pada manusia, namun hasil yang sama sangat mungkin sebagai tuan rumah memainkan peran dalam interaksi kurkumin dan H.pylori.
Kurkumin & Anti-Kanker
Kunyit dapat mencegah kanker melalui dua jalur. Yang pertama adalah dengan mengurangi stres oksidatif pada tubuh (seperti dijelaskan di atas). Stres oksidatif diketahui meningkatkan risiko mengembangkan kanker, kerusakan oksidatif DNA dapat merusak gen dan mencegah ekspresi mereka. Hal ini dapat menyebabkan fungsi sel tidak teratur, yang dapat mengakibatkan perkembangan kanker.
Yang kedua, adalah bahwa curcumin dapat menginduksi apoptosis (kematian sel) pada sel kanker berkembang. Ini kematian sel yang diinduksi telah diamati pada konsentrasi rendah, dan sel-sel leukemia memiliki apoptosis diinduksi dengan konsentrasi kurkumin serendah 3,5 mg / ml. Ini menunjukkan kemampuan yang sangat kuat untuk mencegah perkembangan kanker dan kemajuan ..
Kebisaan
Kunyit telah menjadi bagian dari diet Asia selama ratusan tahun dan tidak ada efek buruk telah direkam. Dalam bentuk suplemen dosis hingga 8g setiap hari selama beberapa bulan juga telah dikonsumsi tanpa efek samping. Hal ini menunjukkan bahwa kunyit tidak beracun, bahkan pada dosis tinggi untuk jangka waktu yang lama.
Ada juga tidak ada yang menunjukkan bahwa lebih dari 8g hari akan memiliki efek negatif pada kesehatan kita, tetapi tidak ada penelitian untuk mendukung hal ini.
Ringkasan
Konsumsi kunyit memberikan nutrisi yang unik untuk tubuh kita yang disebut curcumin. Senyawa ini telah menunjukkan kemampuan untuk mengurangi stres oksidatif pada tubuh, mengurangi peradangan dan mencegah perkembangan kanker. Hal ini tidak diketahui tingkat beracun, dan telah menjadi bagian dari diet Asia selama ratusan tahun, menunjukkan bahwa sangat aman untuk dikonsumsi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar